Biasanya di setiap turnamen catur, aku yang selalu mendaftarkan nama Luigi kepada panitia. Namun sore itu (29/4) terasa berbeda. Tiba-tiba mama Alika, rekan Luigi sesama klub catur, menulis status di WA yang menunjukkan Luigi terdaftar di O2SN catur. O2SN adalah Olimpiade Olahraga Siswa Nasional, sebuah ajang talenta bidang olahraga nasional yang dilaksanakan berjenjang mulai sekolah, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional.
Laaaah? Sejak kapan aku daftar? Pak Mufid -pelatih Luigi- juga
tahu dan langsung konfirmasi ke Ayah Luigi. Setali tiga uang, kami sama-sama
menggeleng. Setelah aku japri mama Alika, dijelaskan bahwa yang mendaftarkan
itu sekolah. Barulah salah satu guru Luigi, ustadzah Novita memberi pesan bahwa
Luigi direkomendasikan mengikuti lomba catur O2SN.
“apa berkenan, Bunda?” tanya sang guru. Akupun segera menyampaikan
pada Luigi, dan dia menyatakan kesediaannya.
Sehari sebelum turnamen pada 3 Mei, Pak Boim, sekretaris
Percasi Gresik menjelaskan bahwa catur tidak masuk di O2SN Kabupaten Gresik.
”Untuk turnamen besok itu inisiatif sendiri para guru
olahraga untuk memfasilitasi pecatur junior yang berbakat di tingkat SD Negeri
atau Swasta se-Kecamatan Kebomas saja dan dinamakan Kompetisi Olahraga Siswa
Kebomas (KOSK). Sementara di kecamatan lain tidak ada event serupa” ujarnya.
Setelah aku cari tahu, ternyata O2SN SD 2024 hanya menyelenggarakan 6 cabang perlombaan yakni kids athletics, renang, bulu tangkis, pencak silat, karate, dan senam. Catur nggak ada. Jadi terima kasih para guru olahraga sekolah Kecamatan Kebomas yang masih peduli pada olahraga catur.
Kompetisi Olahraga Siswa Kebomas (KOSK) diselenggarakan 4 Mei
2024 di kafe Banyu Langit, Jalan Proklamasi 55 Gresik. Tidak sulit menemukan
lokasinya yang merupakan bekas perumahan Semen Gresik. Pesertanya datang dari seluruh SD yang berada
di Kecamatan Kebomas. Turnamen terbagi menjadi 2 kategori yakni SD kelas 1-3
dan SD kelas 4-5.
Terlihat semangat peserta yang datang sejak pukul 07.00 WIB.
Mereka semua menggunakan seragam olahraga. Ada yang didampingi
orangtuanya, pelatihnya, atau ditemani guru olahraga. Bahkan teman Luigi, mas
Farzan selain didampingi oleh guru olahraga, pun Kepala Sekolahnya turut serta
memberi semangat secara langsung.
Kompetisi Olahraga Siswa Kebomas (KOSK) dihadiri Ketua
Percasi Gresik Pak Suharto, Sekretaris Percasi Gresik Pak Imam Hasyim Asyari, Humas
Percasi Gresik Pak Agus Firman Asrori, dan juga Ketua Bidang Litbang KONI
Gresik Pak Dandik Suwandi yang juga guru sekolah Luigi.
![]() |
Mas Farzan dan Luigi bersama Pak Suharto, Ketua Percasi Gresik |
![]() |
bersama Pak Imam Hasyim, Sekretaris Percasi Gresik |
Awalnya jumlah pertandingan untuk kategori SD 1-3 hanya 4
babak saja. Namun akhirnya ditambah menjadi 5 babak. Selama turnamen, Luigi
didampingi oleh salah satu guru sekolah yakni Ustadz Rahmat.
🏁 Luigi putih melawan M. Hanif Elrasyid (1-0) menang
🏁 Luigi putih melawan Phamira Jingga (1-0) menang
🏁 Luigi hitam melawan M. Faruq Ali Musthafa (1-0) menang
🏁 Luigi hitam melawan Farzan (0-1) kalah
🏁 Luigi putih melawan Muhammad Hanif (1-0) menang
Hasilnya Luigi berhasil meraup 4 poin dari 4 kali
kemenangan dan 1 kali kalah.
![]() |
Farzan vs Luigi di babak 4, sebelum tanding pun mereka masih bercanda, tendang-tendangan 😆😅 Foto oleh mama Farzan |
![]() |
Luigi di babak akhir. Foto oleh Pak Agus Firman, Humas Percasi Gresik. Tak lupa Pak Agus selalu memberi semangat pada Luigi |
Sempat ada sedikit masalah ketika panitia keliru memasukkan
poin salah satu peserta yang mengakibatkan Luigi berada di peringkat 3 dengan
poin 4, sementara salah satu peserta yang poin 3 meraih peringkat 2. Akhirnya
Ayah Luigi mengajukan keberatan atas hasilnya. Dan sekali lagi dijawab ada kesalahan input panitia. Harusnya bukan 3 poin tapi sama-sama 4 poin seperti Luigi.
Tapi kan kita sebagai peserta berpacu pada pairing akhir panitia
yang udah ditempal di papan pengumuman, kan? Sebagai asumsi bahwa panitia
menggunakan pairing manual, bukan dari chessresult. Pertanyaan selanjutnya, lalu
bagaimana menentukan juara 2 dan 3 jika poinnya sama? Panitia auto puyeng.
Alhamdulillah panitia yang bingung bin mumet dibantu oleh Pak Boim, Sekretaris Percasi Gresik yang sudah
ahli dan sangat berpengalaman sebagai wasit catur. Setelah berdiskusi
dan menghitung semua variabel akhirnya inilah keputusan panitia.
Pemenang Kompetisi
Olahraga Siswa Kebomas (KOSK) kategori 1-3 SD
Juara 1 Farzan Ahza Argani dari UPT SD Negeri 31 Gresik (kelas
3 SD)
Juara 2 Luigi Kautsarrazky dari SD Muhammadiyah 1 GKB (kelas
1 SD)
Juara 3 Adhitama Murya Nugraha dari UPT SD Negeri 32 Gresik
(kelas 3 SD)
Selain memperoleh piala yang berat, Luigi juga
memperoleh uang tunai Rp.75.000.
![]() |
jepretan mama gelap gpp ya Nak 😍 |
![]() |
Foto oleh mama Farzan |
Setelah pemenang berfoto bersama panitia, piala dikembalikan
untuk kemudian diberikan saat upacara Penutupan Kompetisi Olahraga Siswa
Kebomas (KOSK) di UPT SD Negeri 28 Gresik pada 14 Mei 2024. Nantinya juga akan diserahkan
piala berserta sertifikat untuk pemenang.
Selama turnamen, Luigi jajan cireng seharga 9 ribuan, kentang
goreng 8 ribuan, nasi ayam teriyaki 18 ribuan, roti bakar 10 ribuan, sosis dan teh
leci yang dibandrol 14.000. Entah Luigi pesan berapa kali menu-menu itu. Sekali-kali
ngafe sambil main catur haha.
Tempat turnamen di kafe Banyu Langit lumayan luas, mejanya cukup untuk papan catur dan naruh jam
catur, nggak kebesaran, tapi juga nggak kekecilan, ada AC yang cuma dihadapkan
ke panitia dan ada kipas angin di dalam ruangan. Disediakan juga tempat shalat di belakang. Semua pendamping baik guru,
orangtua dan pelatih harus di luar lokasi pertandingan.
![]() |
suasana turnamen, foto pribadi |
Jadi kita yang nunggu ngapain? Ya ikutan jajan laaah 😝,
kapan lagi jajan makanan kafe wkwk. Acara
benar-benar selesai pukul 16.00 WIB. Aku mendapat banyak foto bagus dari mama
Farzan, makasih ya Ma 🥰💕.
Sekali lagi, selamat anakku Luigi atas perjuangannya hingga
raih juara 2 pada Kompetisi Olahraga Siswa Kebomas (KOSK) Gresik. Semoga semangat
berlatih, berproses, berikhtiar, hingga terus terbang tinggi. Tapi jangan lupa
menginjak bumi ya, le. Tetap rendahkan hatimu. Karena semua hasil hari ini
adalah karena kemurahan rezeki dari Allah.
![]() |
meski terpaksa, Alhamdulillah mau difoto panas-panas |
![]() |
bersaing di meja, bersabahat di luar meja, mas Farzan dan Luigi. Foto oleh Mama Farzan |
![]() |
bermain saat menunggu pairing, mereka berdua juga shalat Dhuhur bersama |
![]() |
tawa lepas Luigi. Foto oleh mama Farzan |
![]() |
berasa punya fotografer pribadi, makasih semua dokumentasinya ya mama Farzan😍 |
![]() |
tumben Luigi difoto senyum. dok pribadi |
![]() |
terbaik jepretan mama Farzan 😍 emang ahlinya pemotretan 🤩 |
![]() |
foto kiriman Ustadzah Novita SD Mugeb |
Usai Kompetisi Olahraga Siswa Kebomas (KOSK), esok paginya pada 5 Mei Luigi berangkat ke Jombang untuk turnamen catur tingkat nasional. Ceritanya ada di SINI (klik).
Tidak ada komentar