Siang ini, Rabu 23 Oktober 2024 masyarakat tumpah ruah berduyun-duyun berkumpul di depan kantor Gubernur Jawa Timur, tepatnya sisi timur monumen Tugu Pahlawan. Banyak dari ibu-bapak, anak-anak, muda-mudi juga mengamati dan berfoto di depan mobil hias yang berjejer sepanjang Jalan Pahlawan Surabaya.

Ramainya suasana siang itu karena Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur menggelar Puncak Kirab Maskot Pilkada Serentak 2024 Jawa Timur. Sebanyak 39 maskot dipamerkan dalam parade mobil hias, terdiri dari 1 maskot dari Pilgub Jatim (KPU Jatim) yang bernama Si Jalih sebagai ikon utama, serta 38 maskot asal 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur.

Ketua KPU Jatim Aang Kunaifi mengungkapkan bahwa, kirab maskot Pilkada Serentak 2024 ini sebagai bentuk kreativitas dari KPU Jatim dan KPU kabupaten/kota untuk menyukseskan jalannya Pilkada yang akan digelar serentak pada 27 November mendatang. 

“Rangkaian kegiatan ini dimulai sejak Juli dengan dilepas di Kabupaten Pacitan dan Kabupaten Sumenep. Setelah melewati berbagai daerah, akhirnya kita sampai di Surabaya sebagai puncaknya. Kami berharap partisipasi pemilih meningkat melalui kegiatan semacam ini,” ujar Aang

Ketua KPU Jawa Timur menambahkan bahwa kirab maskot melambangkan keanekaragaman budaya Jatim. Mulai dari ujung Kabupaten Sumenep hingga kembali ke ujung, di Pacitan.

Sementara Komisioner KPU Jatim Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat - Nur Salam -, mengatakan bahwa Kirab maskot dimulai pukul 14.30 WIB, melewati rute dari Jalan Pahlawan depan Kantor Gubernur Jawa Timur, Jalan Genteng Kali, Jalan Tunjungan, hingga Jalan Gubernur Soeryo tepatnya di depan gedung negara Grahadi sebagai rute terakhir.

Puncak Kirab Maskot Pilkada Serentak 2024 Jawa Timur berlangsung hingga malam hari dan merupakan bagian dari sosialisasi pendidikan pemilih. “Jawa Timur merupakan satu-satunya provinsi yang menggelar kirab maskot ini,” beber Salam.

Salam menambahkan bahwa KPU Jatim juga mengerahkan seluruh jajaran komisioner dan sekretariat. Masing-masing menampilkan defile kostum atraktif seperti karnaval dan membawakan kesenian dari daerah mereka malam nanti.

“Defile kostum berkeliling dari Jalan Rajawali, Jalan Jembatan Merah, Jalan Cenderawasih, Jalan Veteran dan Jalan Kebon Rojo,” ujar Salam.

Komisioner KPU Jatim divisi Perencanaan dan Logistik - Miftahur Rozaq – juga mengajak pada media juag untuk meliput kunjungan ke pabrik kertas PT Temprina Gresik sebagai pemenang tender pencetak kertas surat suara.

Sebelum keberangkatan parade mobil hias, semua tamu dan juga masyarakat disuguhkan oleh tampilan reog ponorogo dari tim Singo Mangku Joyo. Nur Salam sempat di papah oleh kepada reog ponorogo. Meski tampak tegang, namun ia menyuguhkan raut muka senang.

KPU Jawa Timur juga meminta maaf kepada masyarakat karena acara Puncak Kirab akan sedikit mengganggu pengguna jalan. Karena rute kirab berada di ruas jalan utama Surabaya yang padat.

Namun terpantau mobil dan motor tetap bisa melintas di sepanjang rute Puncak Kirab, karena rombongan kirab ada di lajur sebelah kanan, sementara pengguna jalan ada berada di lajur kiri. Masyarakat juga tetap bisa melihat dari trotoar. Meski cuaca sangat panas, namun tak menyurutkan semangat warga untuk menonton Puncak Kirab Maskot Pilkada yang dihias dengan aneka budaya Jawa Timur.

Pada saat Kirab melewati Jalan Tunjungan yang padat, rombongan Kirab saling mengekor tanpa ada yang mendahului. Aparat kepolisian tampak mengalihkan sejumlah arus lalu lintas di jalan yang dilintasi kirab maskot.

Acara ini dimeriahkan juga oleh penampilah fashion carnival, NDXAKA, parade genderang suling Gita Jala Taruna AAL.

Kegiatan Puncak Kirab adalah upaya KPU Jatim untuk mensosialisasikan Pilkada Kabupaten/Kota serta Provinsi. Jadi, jangan lupa datang ke TPS pada Rabu 27 November 2024 mendatang yaa.