Primaya IVF Bantu Wujudkan Pasangan Memiliki Buah Hati di IVF Festival

 

Tahun ini Luigi masuk ke jenjang SD. Udah mulai nggak mau diajakin nge-mall atau sekadar jalan-jalan. Yang ada malah aku dititipin makanan. Yaelah, apa dia pikir mamanya jasa pengantar makanan online huhu -.- 


Luigi juga mulai sibuk main sendiri, baca buku dan nulis-nulis, dan main catur daring sendiri. Belum lagi kalau dia ntar sekolah SD full day school, waduh makin sepi di rumah. 

 

Kangen juga punya bayi lagi yang digendong kemana-mana. Biar Luigi nggak jadi anak tunggal. Lalu aku baru sadar usiaku terus bertambah. Padahal setahuku bahwa usia rawan hamil itu di atas 35 tahun. 


Waduh, kejar-kejaran dengan waktu nih.

 

Sepertinya semesta mendukung. Ketika jalan-jalan ke Grand City Mall, aku lihat ada IVF Festival. Ternyata, Medical Tourism Indonesia ngadain pameran klinik kesuburan bertema In Vitro Fertilization Festival (IVFF) 2023 di Atrium Grand City Mall Surabaya mulai Jumat (9/6) hingga Minggu (11/6).




Aku amati ada banyak klinik yang buka booth di IVFF 2023, salah satunya Primaya IVF. Nggak mau buang kesempatan, aku mampir ke booth Primaya IVF di pojok sendiri dekat gerai ponsel. 


Di booth Primaya IVF setiap pasangan suami istri yang punya gangguan kesuburan bisa konsultasi dan gratis. Tenang aja meski gratis, tapi mereka tetep jelasin dengan detail tentang semua hal infertilitas yang dikeluhkan.

 

Mbak Shadeth Ainun selaku Commercial Primaya IVF dan Smart Fertility Clinic, ditemui di Booth IVF Primaya mengatakan bakalan memberikan pelayanan terbaik yang sesuai dengan kondisi pasien. 


Perempuan berkacamata ini juga menjelaskan bahwa Primaya IVF hanya ada di Makassar, Jakarta, dan Bekasi. Jadi mungkin saja ada pekerja dari Makasar yang kebetulan kerja di Surabaya bisa mampir kesini, lalu bisa melanjutkan program bayi tabungnya di Makasar.

 

Diambil dari booklet Prosedur IVF dari Primaya IVF, bahwa bayi tabung atau pembuahan In Vitro Fertilization adalah teknik pembuahan, yang dimana sel telur (ovum) dibuahi diluar tubuh wanita. 


Bayi tabung itu salah satu metode untuk mengatasi kesuburan ketika teknologi lain tidak berhasil. Prosesnya terdiri adalah dengan mengendalikan proses ovulasi secara hormonal, lalu memindahkan sel telur dari ovarium dan pembuahan sel sperma di sebuah medium cair. 


Bedanya dengan Inseminasi, jika Inseminasi cara kerjanya dengan menyemprotkan sel sperma yang punya kualitas terbaik ke dalam rahim sang Ibu. Harapannya dengan teknologi ini, sperma dapat mencapai rahim dalam kondisi sehat. Tapi program Inseminasi hanya dapat dilakukan jika jumlah sperma memenuhi standart.

 

Sebagai asumsi Primaya IVF dan Smart Fertility Clinic adalah member dari Primaya Hospital. Dengan teknologi setara di luar negeri, dengan bimbingan Prof. Dr. dr. Budi Wiweko, SpOG, Subsp. F.E.R, MPH seorang ahli di bidang teknologi reproduksi manusia (bayi tabung) dan tokoh bayi tabung se Asia Pasific, Primaya IVF bisa menjadi ikhtiar para pejuang garis dua.




Oia, mbak Yuni salah satu Counselor Pakar Primaya IVF menuturkan bahwa nggak ada istilah mandul. Selama laki-laki punya sperma dan perempuan punya rahim atau sel telur. Jadi semua masalah kesulitan kehamilan bisa dicari penyebabnya dulu, baru diberi solusi yang sesuai. 


Jika semua cara alami masih sulit, maka program bayi tabung bisa dijalani. Dan semua akan dibimbing oleh tim Primaya IVF.

 

“Kami akan membantu dengan cara alami terlebih dahulu dengan mencari penyebab masalah kesulitan hamilnya. Dan masalah kehamilan itu nggak melulu karena dari pihak wanitanya. Namun, jika melalui konsultasi mengarah pada kebutuhan bayi tabung, kami siap membantu mewujudkannya.” ujar Yuni.

 

Keunggulan lain dari Primaya IVF, untuk paket bayi tabung mulai dari Rp50 jutaan, jauh di bawah Klinik IVF lainnya. Selain itu mereka sudah dilengkapi dengan teknologi terbaru juga tim dokter ahli fertilitas. 


Program bayi tabung itu proses paling efektif untuk penanganan beragam masalah kesuburuan khususnya penyumbatan saluran tuba atau masalah pada sperma. 

 

Alur pasien bayi tabung di Primaya IVF pertama adalah pasien baru janji temu dengan dokter fertilitas dan skrining awal, lalu konsultasi Fertility Screening (suami dan istri), lanjut prosedur IVF seperti stimulasi hormon yang umumnya pakai obat hormonal dengan harapan dapat mencapai 5-10 folikel sel telur yang berkembang.


Lanjut tahap Ovum Pick Up (OPU) dimana sel telur yang matang diambil dari indung telur Ibu, lalu tahap laboratorium IVF (proses pembuahan/fertilisasi), tahap embrio transfer, tahap penguatan, hingga sampai pada pemeriksaan kehamilan. 


Dari semua tahapan ini, tetap berpijak pada SETIAP pasien punya pendekatan klinis yang individual. 


saya sedang konsultasi dengan mbak Yuni yang ramah menjawab setiap pertanyaan 


Pada hari Minggu (11/2) tepatnya jam 15.00-16.00 WIB pasangan suami istri yang ingin mendapatkan keturunan tetapi memiliki permasalahan kesehatan reproduksi, bisa berkonsultasi langsung dengan Prof. Budi Wiweko di booth Primaya IVF. Ini benar-benar kesempatan yang nggak boleh dilewatkan.

 

Siangnya pada jam 11.00-13.00 WIB bisa rumpi bareng alias curhat sama dr Rahmawati Thamrin, SpAnd juga loh. Para ahlinya kehamilan didatangkan demi pelayanan terbaik Primaya IVF.

 

Jadi jangan lupa datang ke booth Primaya IVF di Grand City Mall Surabaya ya. Ikuti juga Instagramnya di @smartfertilityclinic @primayaivf biar nggak ketinggalan info penting tentang bayi tabung.

 

 

#KehamilankuPilihanKu

#bayitabung

 

 

 

 

 

1 komentar

  1. Kalo baca ttg program bayi tabung gini, jadj inget beberapa temenku yg udh lama ga dikasih anak, akhirnya coba program bayi tabung. Temen yg pertama berhasil setelah 10 tahunan lebih . Temenku yg kedua, berhasil justru saat dia dan suami udah nyerah dengan bayi tabung. Malah dikasih.

    Tapi kalo denger ceritanya, gimana susahnya ,dan ada jadwal2 suami istri berhubungan, aku yg denger stress sendiri 😅.

    Jadi bersyukur banget dulu cepet dikasih momongan.

    Tapi semoga klinik begini bisa lebih terjangkau biayanya ya mba.

    BalasHapus