Setelah dikenalkan dengan banyak properti yang dibangun oleh Sinar Mas Land, kali ini saya tak henti berdecak kagum oleh inovasinya khususnya dalam bidang lingkungan. Sinar Mas Land terus mengembangkan smart city yang ramah dan berkelanjutan dengan adanya Autonomous Vehicles (AV) pertama di Indonesia dalam kawasan BSD City.

(Baca juga : Apartemen Sinar Mas Land)

Autonomous Vehicles (VA) adalah kendaraan listrik tanpa awak. Transportasi listrik tanpa awak ini punya kemampuan kecepatan, navigasi, bahkan dapat mendeteksi kondisi lingkungan di sekitarnya. Termasuk menghindari halangan dan melakukan pemberhentian secara otomatis loh. Canggih kan.

Hal ini semakin menegaskan komitmen Sinar Mas Land untuk terus berkontribusi dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs).

Buat asumsi teman-teman, bahwa TPB itu pembangunan yang salah satunya buat jaga keberlanjutan kehidupan sosial masyarakat, pembangunan yang menjaga kualitas lingkungan hidup dan pembangunan yang menjamin keadilan juga terlaksananya tata kelola yang mampu menjaga peningkatan kualitas hidup dari satu generasi ke generasi berikutnya.

Kendaraan listrik yang didatangkan dari Perancis ini punya merek Navya yang bernama Arma. Inisiatif Navya Autonom® Shuttle (Navya Arma) ini adalah lanjutan dari kemitraan strategis antara Sinar Mas Land dan Mitsubishi Corporation. Juga didukung pendanaan dari JICA, Mitsubishi Corporation bersama dengan MACNICA Inc. yang telah berhasil melakukan uji coba tahap pertama Navya Autonom® Shuttle di QBig BSD City pada bulan Mei hingga Juli lalu. 

Chief Digital Tech Ecosystem & Development Sinar Mas Land, Bapak Irawan Harapan menyampaikan

“Sinar Mas Land menghadirkan autonomous electric vehicle yang diproyeksikan sebagai kendaraan masa depan. Transportasi cerdas bertenaga listrik ini telah digunakan di berbagai negara maju dan kini kami menghadirkannya di QBig sehingga warga dan pengunjung BSD City bisa jadi yang pertama untuk mencoba teknologi ini. Semoga pemerintah dapat segera merealisasikan regulasi terkait kendaraan listrik otonom ini, sehingga teknologi tersebut dapat digunakan untuk memfasilitasi mobilitas masyarakat yang tinggi tapi tetap ramah lingkungan.”

Navya Autonom® Shuttle punya penggerak listrik dan battery pack berkapasitas 33 kWh yang dapat bertahan selama 9 jam. Kendaraan listrik keren ini juga memiliki kapasitas penumpang 15 orang, dengan pembagian 11 duduk dan 4 berdiri.

Eh beneran tanpa awak? Trus gimana cara kerjanya? Ternyata first Autonomous Vehicle at Green Office Park, BSD City ini Navya Autonom® Shuttle dilengkapi dengan varian sensor mulai dari pemanfaatan GNSS (Global Navigation Satellite Systems), juga sensor LIDAR (Light Radar) yang digabungkan dengan kamera resolusi tinggi sebagai big data analys. Selanjutnya akan diproses oleh komputer yang punya spesifikasi tinggi tertanam di dalam mobil.

Sehingga, kendaraan listrik otonom ini bisa mendeteksi, mengklasifikasi dan melacak halangan di sekitar secara real time untuk menentukan lintasan dan profil kecepatan yang optimal, termasuk kemampuan akselerasi, kemudi, dan pengereman secara otomatis. Wow mantul !!! mantap betul 😱

Ketika diresmikan uji coba Autonomous Vehicles (AV) atau kendaraan listrik otonom oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi pada 20 Mei lalu, masyarakat luar biasa antusias mencobanya. Animo positif mereka kelihatan dari antrian calon penumpang yang pingin mencoba kendaraan tanpa awak ini.

Cara Naik Autonomous Vehicles (AV) Pertama di Indonesia

Navya Autonom® Shuttle saat ini ada di Green Office Park, BSD City. Kamu pingin coba juga? Caranya mudah. Pertama yang kita dilakukan untuk menaiki bus adalah menginstal aplikasi OneSmile. Hal ini agar mendapatkan barcode yang digunakan sebagai tiket. Setelah itu datang ke shuttle bus. Petugas akan memindai barcode. Lalu, tinggal menunggu kedatangan kendaraan. Gratis alias tanpa dikenakan biaya sama sekali.

Atau dengan cara hanya memberikan pendapat mengenai Navya Autonom® Shuttle melalui survei di aplikasi OneSmile. Naiknya dari Lobby Utama The Breeze. AV dapat di coba hingga  December 2022, lalu Navya Autonom® Shuttle akan dipamerkan di dalam area The Breeze mulai tgl 22 Dec 2022 sampai 04 Jan 2023. Dan beroperasi setiap hari Selasa – Minggu pukul 10.00 hingga 17.00 WIB

Bus otomatis pertama di Indonesia ada di The Breeze, BSD City ini berdimensi 4,7 x 2,1 meter dengan kapasitas penumpang 15 orang. Formasi duduk sebanyak 11 orang, dan 4 penumpang berdiri. Jumlah itu tidak semua untuk penumpang. Ada satu petugas operator dan penjaga, sehingga total hanya berisikan 13 orang penumpang.

Masyarakat yang bawa anak-anak juga bisa cobain Navya Autonom® Shuttle dengan syarat memiliki tinggi badan minimal 120 cm dan didampingi oleh orang tua.

Omong-omong, saat penyelenggaraan KTT G20 saya sempat kepo dengan iringan kendaraan yang digunakan para pemimpin negara yang hadir. Semuanya menggunakan kendaraan listrik.

Navya Autonom® Shuttle ternyata juga diboyong Sinar Mas Land untuk mengikuti acara Electric Vehicle Exhibition di Nusa Dua Bali, dimana merupakan official side event dari G20, yang diselenggarakan oleh Kementrian Perhubungan pada tanggal 11 - 16 November 2022.

Perkembangan ekosistem kendaraan listrik otonom ini semoga dapat memperkuat semangat ramah lingkungan. Adanya Autonomous Vehicles (AV) atau kendaraan otonom Navya Autonom® Shuttle ini benar-benar menjadi komitmen Sinar Mas Land untuk menjawab solusi kendaraan rendah emisi karbon.

Referensi :

https://www.sinarmasland.com/news/masyarakat-antusias-coba-kendaraan-listrik-otonom-di-qbig-bsd-city