Partisi
kantor saat ini memang cukup penting di ruang perkantoran. Bagian yang juga
kerap disebut office partition ini memegang peran menjaga fokus dan kenyamanan
karyawan dalam bekerja. Sekat-sekat yang ada menjaga privasi karyawan dan
mereka bertanggung jawab pada kerapian meja kerjanya.
Manfaat
bagi perusahaan, tentu dengan sekat-sekat ini akan menambah estetika ruangan,
apalagi banyak pilihan model dan warna. Bedanya menyekat ruangan menggunakan
tembok adalah akan mempengaruhi struktur bangunan karena ada upaya pembongkaran.
Jika menggunakan office partition dapat menghemat biaya dan waktu.
Harga
partisi kantor cukup bervariasi tergantung dari jenis, bahan, dan desainnya. Jadi,
sebelum memutuskan untuk memesan partisi kantor, sebaiknya kamu mengenal
terlebih dahulu beberapa bahan yang biasanya digunakan. Pengetahuan tentang
bahan-bahan ini akan memudahkan kamu dalam memilih partisi kantor yang tepat
nantinya.
sekat-sekat yang digunakan untuk kenyamanan karyawan. Sumber poto : https://unsplash.com/s/photos/office-partition
![]() |
sumber poto : https://unsplash.com/s/photos/office-partition |
Yang
jelas, kamu bisa memperkirakan budget yang harus dikeluarkan karena
setiap bahan memiliki harga masing-masing. Berikut ini adalah beberapa bahan
yang sebaiknya kamu ketahui.
Bahan-Bahan
Pembuatan Partisi Kantor
1. Batu bata
Batu bata
atau bata ringan adalah bahan yang paling umum digunakan untuk partisi kantor
maupun rumahan. Bahan ini mempunyai kelebihan kedap suara, kuat, tahan lama,
dan tahan air.
Oleh sebab
itu, biasanya beberapa pemasangan alat elektronik seperti AC dan kipas angin
dilakukan di dinding ini. Hanya saja, partisi yang menggunakan bahan ini
bersifat permanen dan tidak bisa dibongkar pasang dengan mudah.
Karena
dirasa kurang praktis, partisi dengan bahan ini lama-kelamaan mulai
ditinggalkan karena kebanyakan orang lebih cenderung memilih bahan lain yang
lebih praktis. Akan tetapi, jika kamu tidak terlalu membutuhkan partisi yang
berpindah-pindah, bahan ini sangat tepat.
2. Gypsum
Bahan yang
berikutnya adalah gypsum. Dari segi bobot, gypsum cenderung lebih ringan
daripada batu bata. Pemasangannya juga cukup mudah dan biaya yang diperlukan
termasuk murah.
Material
yang juga kerap digunakan untuk membuat langit-langit ruangan ini adalah salah
satu material standar untuk membuat partisi kantor.
Kelebihan
dari bahan gypsum adalah tahan api. Namun, bahan ini tidak tahan dengan air.
Oleh sebab itu, partisi dengan bahan ini lebih sering digunakan untuk ruang
yang bersifat kering. Karena sifatnya yang tidak sekokoh batu-bata, pemasangan
AC tidak pernah dilakukan di bahan ini.
3. GRC
GRC
mempunyai sifat mirip dengan gypsum, yakni elastis dan bobotnya yang lebih
ringan jika dibandingkan dengan batu bata. Selain itu, bahan ini juga mempunyai
keunggulan tahan terhadap api dan air karena menggunakan bahan dasar semen dan
serat fiber.
Kekurangan
bahan ini adalah harganya yang cenderung lebih mahal dari gypsum. Inilah
sebabnya GRC jarang digunakan untuk membuat partisi indoor.
4. Kaca
Apabila
ketiga bahan di atas adalah bersifat permanen, partisi dengan bahan kaca ada
yang bisa dibongkar pasang dan dipindah dengan lebih mudah. Biasanya bahan kaca
ini dikombinasikan dengan rangka kayu atau aluminium.
![]() |
Sumber poto : https://unsplash.com/s/photos/office-partition |
Keunggulan
dari partisi kaca adalah juga bisa digunakan sebagai pemercantik interior
ruangan karena desainnya banyak yang menarik.
Akan
tetapi, bahan ini juga memiliki kekurangan. Pembuatan partisi dari kaca
membutuhkan biaya yang cukup tinggi. Selain itu, karena bersifat transparan,
beberapa karyawan mungkin akan merasa terganggu karena privasinya akan sedikit
terusik. Untuk mengantisipasinya, kamu bisa menggunakan gorden sebagai penutup.
5. Kayu
Bahan yang
terakhir ini adalah yang paling praktis dari semua bahan. Kayu yang sering
digunakan adalah kayu solid seperti jati, merbau, dan lain-lain.
![]() |
sumber poto : Arkadia |
Partisi
dari kayu sangat cocok apabila kantor sering berpindah-pindah karena partisi
ini sangat praktis untuk dibongkar pasang. Harga yang dipasang juga tidak
terlalu tinggi.
Setelah
mengetahui bahan-bahan di atas, kini kamu sudah tahu mana yang paling tepat
untuk kantor kamu. Langkah selanjutnya adalah kamu bisa segera memesan partisi
kantor / office partition yang dibutuhkan. Kamu bisa memesan di Arkadia
Dulu pas msh ngantor, biasanya yg dipake kantorku yg bahan kaca Ama kayu. Tapi ada juga bbrp cabang kantor yg ga pake partisi di bagian back officenya.
BalasHapusKarena ada bbrp atasan yg ga ingin pake partisi di meja2 staff supaya ga ada sekat satu sama lain. Tapi bagi atasan yg menganut sistem Jepang, mereka biasanya pake partisi supaya staff bisa konsen :D. Beda2 yaaa.
Aku sendiri pernah ngalamin 2-2 nya Krn atasan yg berbeda :D. Buatku sama aja. Mau diksh partisi ato ga, aku mah tetep fokus :D
Beautiful room...ya menjadi menyenangkan membaca ulasannya. Office particion penting untuk kenyamanan bekerja
BalasHapuskalau di kantor saya sih kayaknya pakai gypsum, lebih ringan dan masih bisa dibongkar untuk merombak ruangan, maklum kantornya masih pengembangan ruangan
BalasHapusKalo ruangan kantor saya dulu itu, biasanya menggunakan kayu & triplek. Sederhana memang. Mungkin ngirit anggaran ya ehehe..
BalasHapusDari ke-5 bahan, kayu emang paling oke ya?
BalasHapusNampak cantik, mudah dibersihkan dan yang terpenting bisa "ngumpet: karena kerja 8 jam lebih, kadang butuh privasi
Mbak sep, kalau untuk dirumah juga cakep ya penggunaan partisi? iya gak sih ya, mbak sep?pastinya rumah yang gede kali ya, hehehe. Kalau lihat dichannel youtube gitu, ya rumahnya horang kaya gitu, rumah dikasih partisi kaca, ada juga yang bentuk ornamen gitu, nonton aja dah bikin happy, nonton aja, karena kalau pake partisi rumahku juga gak bakalan mungkin, soalnya kecil,hahaha
BalasHapuspakai kayu jadi lebih baguuuss sya
BalasHapusningkatkan mood kerja dan kreativitas ughaaaa
Ada bermacam bahan berkualitas untuk partisi, kita tinggal pilih mana yang suka. Partisi terbaik adalah yang kita sreg dan bikin nyaman :D Begitu kan mbak?
BalasHapusPakai sekat gini selain ruangan tampak rapi, juga lebih aman saat masa pandemi gini ya mba
BalasHapusKeren-keren Mbak contoh office partition nya. Selain menghemat biaya dan hemat ruang, partisi yang tidak terlalu tinggi tetap bisa memberikan ruang privacy bagi pegawai. Tetap bisa konsentrasi kerja meskipun berada di area yang sama dengan karyawan lain.
BalasHapusBagus banget kantornya, jadi kangen ngantor huhu, dilema resign yaa. Tapi cakep juga ruang kerja di rumah kaya gini
BalasHapussaya suka banget kalau melihat interior kantor dengan perpaduan kayu dan kaca, apalagi kacanya dikasih hiasan tempel gitu, bagus banget..
BalasHapusUntuuung aja aku ga pernah kebagian kantor yang berpartisi mbak, aku selalu ndilalah dapetnya yang di ruangan - entah kenapa gitu, hoki kali yaaa
BalasHapusenaknya di ruangan, walau berbagi dengan orang lain, tapi minimal aku bisa menaruh aneka perabot dengan tenang aman jaya, kalo di partisi, mo ngemil aja ketahuan sekantor hahahaha
Suka deh dengan office partition macam begini. Aku kepengen juga deh rumah ada bagian partisi kayak gini. Buat space kerjaku, suami, dan tempat belajar anak-anak. :D
BalasHapusYang bahan kayu sepertinya menarik ya mbak... Kayak lebih adem gitu
BalasHapus